Terkait Pangan Di Grobogan,W2O Gandeng DGP Gelar Sosialisasi Penanganan Pupuk
![]() |
Pakde Kunto Mentor Profesional saat gelar acara sosialisasi pupuk padat organik di Grobogan. |
Redaksi
GROBOGAN JATENG MATANUSA -
Penguraian bahan-bahan organik di alam seperti tanaman dan kotoran hewan disebut juga pupuk organik.bentuk pupuk organik bisa berupa padat atau cair. Itu tergantung bahan, pengolahan, dan tujuan pengolahannya.Bertempat di Srondong RT 01/04 Desa Tarub, Kecamatan Tawangharjo,Kabupaten Grobogan Jawa Tengah,Minggu (4/4/21),Wes Wayahe Organik (W2O) bersama Relawan Dulur Ganjar Pranowo DPD Jateng gelar sosialisasi penanganan pupuk guna ketersediaan pangan.
Indonesia memiliki beberapa Techno park,termasuk Jawa Tengah dibawahi oleh Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) menyebutkan ada 22 Techno park,hal tersebut tentunya tergolong sangatlah banyak.
Technopark salah satunya ada di Kabupaten Grobogan yang bergerak di bidang tekhnik dan lainya,Kata Nur Khamid selaku perwakilan dari Dinas Ketersediaan Pangan Tehkno Park Pangan.
Lanjut Nur Khamid,berbicara terkait Tepung mokaf atau beras analok,merupakan dari campuran tepung dan jagung. beras analok ini sedang di kembangkan oleh tekno park pangan grobogan karena bisa meminimalis untuk penderita diabetes,
" Kedelai varietas grobogan ternyata sudah di lepas saat itu,oleh mentri di jaman Presiden Megawati Soekarnoputri," ungkapnya.
Siratake adalah nasi yang ada di jepang tentunya dari bahan porang,tak ayal di negara kita indonesia ,Porang di jadikan sebagai mie, karena lebih kenyal dan lebih mengembang.
Sesuai deengan izin prima 3 yaitu (Sertifikasi hasil kebun aman untuk di konsumsi),Sertifikasi PSAT (IJIN PANGAN SEGAR ASAL TUMBUHAN) sesuai dengan aturan Permentan No 53.
Senada Kunto selaku Nara sumber Profesional akrab disapa Pakde Kunto dan sekaligus sosok yang ada di Dulur Ganjar Pranowo (DGP) saat acar digelar mengatakan,dirinya sangat berbahagia sekali bisa hadir di acara yang digelar ini,pasalnya wilayah Jawa Tengah ketersedian pangan perlu dijaga.
Pada kesempatan acara ia akan berbagi ilmu,bagaimana tekniknya dalam menanam sorgum yang berfungsi untuk alkohol, etanol, dan lainya.
Permasalahan yang kini ia sikapi,di daerah Kabupaten Grobogan sama seperti masalah yang ada di daerah lain,ketika panen harga jual turun drastis.
Seperti sebelumnya,dijelaskan pakde Kunto,Ia juga menyelesaikan masalah yang terjadi di daerah Blora,saat itu telah dilakukan kerjasama dengan pengusaha lokal untuk membeli hasil panen petani blora dengan harga yg lebih tinggi,
" Jangan cari modal terlebih dahulu,namun baiknya adalah carilah ilmu nya dahulu ",Tegasnya.
Diakhir acara,Pakde Kunto mengajak para petani langsung bagaimana cara menyelesaikan permasalah yang ada dikomunitas W2O,dengan mempraktekkan cara membuat pupuk organik padat.
Ditempat yang sama Ketua DPD DGP Grobogan Ari Nugroho mengatakan,puji dan syukur kehadirat Allah SWT,atas berjalannya acara yang digelar saat ini.
Semoga para petani mendapatkan ilmu,bagaimana cara mengolah dan menjadikan pupuk padat tersebut bagi ketersediaan pangan di wilayah grobogan,pasalnya hanya satu teknopark yang bergerak dibidang ketersediaan pangan,ugkapnya.
![]() |
Ketua DPD DGP Grobogan Ari ketika berbincang bersama Mentor pertanian Pakde Kunto,disela acara. |
" Jadikan modal ilmu sebagai peluang dalam mendulang dalam kegiatan ekonomi,dan bermanfaat bagi masyarakat luas ",Tani ternak maju indonesia jaya yes,jelasnya.
Pada kesempatan acara dihadiri,Ketua DPD DGP Kabupaten Grobogan Ari Nugroho,Ketua W2O Pujianto,Dinas Ketersediaan Pangan Tehkno Park Pangan kab grobogan Nur Khamid,Pakde Kunto Mentor Profesional Bidang Pertanian,Babinsa Grobogan Sugeng dan Kusnanto,juga elemen Mahasiswi UGM dari fakultas Kehutanan Nila,Ikhsan, Anggota W2O bersama Relawan DGP Kabupaten Grobogan dan para petani.
Editor :D2
Posting Komentar
hello pembaca matanusa